SlideShow

0

Susunan Planet-Planet dan peredarannya

Peredaran Planet

Sistem tata surya kita (matahari, bumi, bulan, dan planet lainnya) mempunyai keteraturan-keteraturan tertentu dalam pergerakannya. Keteraturan-keteraturan dan pergerakan semua planet (termasuk bumi) ini, mempunyai pereode-pereode tertentu (berulang-ulang secara tetap). Berulang-ulang secara tetap inilah, yang menyebabkan iklim (musim panas, hujan, Hujan salju, musim dingin, dll) mengikutinya secara pereodik. Jadi jangan heran jika musim di suatu tempat bisa ditetapkan atau diramal secara pasti. Datangnya badai, hujan, gelombang pasang, dan lain sebagainya dapat diketahuinya secara pasti. Kecuali akibat gempa, karena gempa kejadian alam yang tidak bisa diprediksikan kejadiannya dan dimana tempatnya.
Pada abad ke-16, Nicolaus Copernicus berpendapat bahwa matahari merupakan pusat tata surya. Planet-planet mengelilingi matahari karena adanya gravitasi matahari. Garis edar (lintasan) planet mengelilingi matahari disebut orbit. peredaran planet mengelilingi matahari disebut revolusi. Selain berevolusi terhadap matahari, planet juga berotasi. Garis edar planet atau orbit planet berbentuk elips.

Berikut Nama-nama dan Detail nya :

0

Sistem Tata Surya

Teori Asal Usul Tata Surya

Bumi kita terbentuk sekitar 4,6 milyar tahun yang lalu bersamaan dengan terbentuknya satu sistem tata surya yang dinamakan keluarga matahari . Banyak hipotesis tentang asal-usul tata surya telah ditemukan para ahli , diantaranya adalah sebagai berikut :

A. Hipotesis nebula (teori Kabut )

Hipotesis nebula pertama kali dikemukakan oleh Immanuel Kant pada tahun 1775, kemudian disempurnakan oleh Simon de Laplace pada tahun 1796, hipotesis ini lebih dikenal hipotesis nebula Kant-Laplace. Hipotesis nebula ini terdiri dari beberapa tahap.
0

Korelasi proses penciptaan langit & bumi dengan manusia.

Bismillahirrahmaanirrohim.
Bukanlah suatu kebetulan jika dikatakan bahwa manusia merupakan makro/mikro kosmos. Dalam Kitabullah disebutkan bahwa penciptaan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya dalam enam masa (Q.S. 57/4), sama dengan masa penciptaan manusia (Q.S. 23/12-14 dan Q.S. 22/5). Dan bukan juga suatu kebetulan dalam Al Qur’an Surat An naas (114) yang artinya manusia terdiri dari enam ayat dan jumlah nomor surat An naas (114) jika ditambah 1+1+4 = 6.
Manusia terlahir ada yang meninggal pada saat lahir kedunia karena suatu sebab /keguguran (Q.S. 23/12-15) dan ada juga sampai dewasa hingga pikun (Q.S. 22/5). Memang dalam ayat-ayat yang tersebut tadi tidak disebutkan proses penciptaan manusia dalam enam masa, namun jika diperhatikan dengan seksama maka barulah kita dapat mengetahuinya.
0

Rahasia Penciptaan Langit dan Bumi

Ujar Ibnu Abbas r.a bahwa pada saat Allah SWT hendak menciptakan tujuh lapis langit dan bumi,yang pertama kali diciptakan adalah permata putih; 70.000 tahun lamnya terhampar.Lalu Allah SWT melihat hasil karyanya itu, maka bergoncanglah permata dengan hebatnya karena menyaksikan keagungan Allah SWT.Akhirnya,permata itu pun hancur.70.000 tahun lamanya berputar-putar.Lalu menjadi air lautan.Lautan itu meluap-luap,dan berlangsung 70.000 lamanya juga.Allah SWT pun menciptakan api untuk menghanguskan air lautan tersebut.Air pun berasap dan berbuih.Buih-buih berkumpul menjadi lumpur.Dari lumpur inilah,Allah SWT menciptakan bumi.Dan dari asapnya itulah Allah menciptakan Tujuh lapis langit.Sebagaimana Allah berfirman :